FLORA DAN FAUNA INDONESIA
Flora dan Fauna merupakan Keanekaragaman
flora dan fauna di dunia mencerminkan berbagai ekosistem yang ada di planet
kita, dari hutan hujan tropis hingga tundra Arktik. Setiap ekosistem memiliki
spesies unik yang telah berevolusi untuk beradaptasi dengan lingkungan
masing-masing. Saat ini ada 1.064.035 nama tumbuhan wilayah Indonesia yang kaya
akan tanaman Vaskular adalah Amerika
Selatan, Kalimantan Utara, Papua, wilayah semenanjung Cape,Meksiko, Himalaya
Timur, Suamtera Barat, Malyasia, dan Madagaskar. Flora dan Fauna berguna bagi
keberlangsungan hidup manusia sreta
merupakan mendukung eksosistem yang paling utama, keberadaan mereka dan rantai
makanan menempati posisi yang paling signifikan. Namun sering kali kerusakan Flora
dan Fauna menjadi masalah yang sering kita temukan
Satu dari sekian kelebihan dan
keberlimpahan yang ada di Negara kita adalah Flora dan Fauna. Flora berasal
dari bahasa latin yang berarti tumbuhan (Kasiyo 2016). Di dalam dunia tumbuhan,
ada yang dinamakan Flora endemic yaitu sekelompok jenis tumbuhan yang hidup di
daerah tertentu seperti Floran endemic Sulawesi, Kalimantan, Flores,Jawa, dan
daerah lainnya. Hal ini disebabkan karena setiap daerah memiliki ciri-ciri wilayah tersendiri yang unik dan berbeda
dengan wilyah lain. Misalnya tanaman kelor yang merupakan tanaman endemik dari
pulau Flores. Tanaman endemik inilah yang membedakan kekhasan daerah yang satu
dengan lainnya.
Kata Fauna berasal dari bahasa
latin yang berarti hewan. Fauna secara sederhana diartikan sebagai hewa,
sedangkan pengertian umum Fauna adalah
segalah jenis hewan yang hidup di dunia. Tidak hanya Flora endemic.
Fauna juga memiliki istilah Fauna endemik
. fauna Endemik adalah hewan yang ditemukan hanya di wilayah tertentu dan tidak
ditemukan di daerah lain. Persebaran Fauna Endemik bersifat alami tanpa campur
tangan manusia untuk memindhkannya.
Contoh Tarsius yang merupakan Fauna dari daerah Sulawesi.
Bebrapa contoh Flora dan Fauna
Flora
di Dunia
- Hutan Hujan Tropis
v
Pohon
Kapok (Ceiba pentandra): Pohon besar ini
ditemukan di hutan hujan tropis Amerika Selatan dan Afrika. Serat kapoknya
digunakan untuk bahan isian bantal dan kasur.
v
Anggrek: Hutan hujan tropis di Asia, Amerika Selatan, dan Afrika
kaya akan berbagai spesies anggrek, termasuk beberapa yang sangat langka dan
eksotis.
v
Pohon
keruing : salah satu tumbuhan yang khas dari
daerah tropis yang bisa dimanfaatkan kayunya karena memiliki kualitas yang
bagus
v
Pohon
Mahoni : merupakan
tanaman yang paling cepat bertumbuh dan merupakan keluarga meliaeae dengan 50
genera dan 550 spesies tumbuhan kayu lainnya
v
Pohon
beringin : Pohon beringin, atau sering disebut dengan nama
ilmiahnya Ficus benjamina, adalah salah satu jenis pohon yang
banyak ditemukan di daerah tropis, termasuk Indonesia. Pohon ini memiliki
beberapa ciri khas dan peranan penting dalam ekosistem serta budaya masyarakat
setempat.
- Padang Rumput dan Savana
v
Acacia: Pohon ini umum di savana Afrika dan dikenal dengan
bentuknya yang khas serta peran ekologisnya yang penting dalam menyediakan
naungan dan makanan bagi hewan liar.
v
Rumput
Pampas (Cortaderia selloana): Ditemukan di
padang rumput Argentina, rumput ini terkenal dengan bulu-bulunya yang besar dan
indah.
v
Palem : keluarga botani tahunan
- Hutan Boreal (Taiga)
v
Pohon
Pinus (Pinus spp.): Hutan boreal di
Amerika Utara, Eropa, dan Asia didominasi oleh berbagai spesies pinus yang
tahan terhadap suhu dingin dan tanah yang kurang subur.
v
Spruce (Picea spp.): Jenis pohon ini juga banyak ditemukan di
hutan boreal dan penting untuk industri kayu dan kertas.
- Desert
v
Kaktus
Saguaro (Carnegiea gigantea): Ditemukan di
Gurun Sonora di Amerika Utara, kaktus ini dapat tumbuh sangat besar dan menjadi
simbol gurun.
v
Succulent: Berbagai jenis tanaman succulent, seperti aloe vera dan
agave, tumbuh di daerah gurun dan dikenal karena kemampuan mereka menyimpan
air.
Fauna
di Dunia
- Mamalia Besar
v
Gajah
Afrika (Loxodonta africana): Gajah
terbesar di dunia yang hidup di savana dan hutan Afrika. Mereka dikenal karena
ukuran tubuhnya yang besar dan gadingnya yang panjang.
v
Beruang
Kutub (Ursus maritimus): Beruang ini
hidup di daerah Arktik dan sangat tergantung pada es laut untuk berburu anjing
laut, makanan utamanya.
- Burung
- Elang Botak
(Haliaeetus leucocephalus): Burung pemangsa yang menjadi simbol nasional Amerika
Serikat. Ditemukan di seluruh Amerika Utara, terutama di dekat badan air.
- Burung Kiwi
(Apteryx spp.): Burung yang tidak bisa terbang ini endemik di Selandia
Baru dan dikenal dengan bulunya yang halus dan hidungnya yang panjang.
- Reptil
- Iguana Galápagos (Amblyrhynchus cristatus): Reptil unik yang hanya
ditemukan di Kepulauan Galápagos dan mampu berenang serta mencari makanan
di laut.
- Kura-kura Raksasa Aldabra (Aldabrachelys gigantea): Kura-kura besar yang
ditemukan di Kepulauan Aldabra di Samudra Hindia. Mereka bisa hidup
hingga lebih dari 100 tahun.
- Komodo : Komodo,
atau lebih dikenal dengan nama ilmiahnya Varanus komodoensis,
adalah spesies kadal terbesar di dunia yang hanya ditemukan di beberapa
pulau di Indonesia, seperti Pulau Komodo, Rinca, Flores, Gili Motang, dan
Padar. Komodo adalah anggota dari keluarga Varanidae dan merupakan
predator puncak di ekosistem tempatnya hidup.
- Amfibi
- Katak Panah Beracun (Dendrobatidae): Katak kecil ini ditemukan di hutan
hujan Amerika Tengah dan Selatan. Mereka dikenal dengan warna-warninya
yang cerah dan racun yang kuat.
- Salamander Raksasa Cina (Andrias davidianus): Amfibi terbesar di dunia yang
hidup di sungai-sungai di Cina. Sayangnya, mereka terancam punah karena
hilangnya habitat dan perburuan.
- Ikan dan Biota Laut
- Hiu Putih Besar
(Carcharodon carcharias): Hiu ini ditemukan di hampir semua lautan dan
dikenal sebagai salah satu predator puncak di ekosistem laut.
- Karang Laut Merah: Terumbu karang di Laut Merah adalah salah satu yang
paling beragam di dunia, menjadi rumah bagi ribuan spesies ikan, moluska,
dan invertebrata laut lainnya.
Ancaman
dan Upaya Pelestarian
Flora dan fauna dunia menghadapi
berbagai ancaman seperti perubahan iklim, deforestasi, polusi, dan perburuan
ilegal. Berbagai upaya pelestarian dilakukan oleh organisasi internasional,
pemerintah, dan komunitas lokal untuk melindungi spesies dan habitat yang
terancam. Beberapa inisiatif penting termasuk:
- CITES
(Convention on International Trade in Endangered Species): Perjanjian
internasional untuk memastikan bahwa perdagangan spesies liar tidak
mengancam kelangsungan hidup mereka.
- IUCN
(International Union for Conservation of Nature): Organisasi yang
memberikan penilaian tentang status konservasi spesies di seluruh dunia
melalui Daftar Merah IUCN.
- Program Konservasi Spesies: Berbagai program yang berfokus pada pelestarian
spesies tertentu, seperti upaya pelestarian harimau, gajah, dan penyu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar